Sejarah

Sejarah Pembangunan:

Pembangunan Masjid Kampus Unhas dimulai pada tahun 1980-an. Sejak awal pendiriannya, masjid ini dirancang untuk menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pengembangan nilai-nilai Islam di kampus Unhas. Masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kajian keagamaan dan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang melibatkan mahasiswa dan warga kampus.

Arsitektur:

Masjid Kampus Unhas memiliki arsitektur yang sederhana namun elegan, mencerminkan perpaduan antara gaya arsitektur tradisional dan modern. Hal ini membuatnya menjadi salah satu bangunan yang mudah dikenali di dalam kampus. Lokasinya yang strategis di area Tamalanrea, membuatnya mudah diakses oleh seluruh komunitas kampus.

Peran dan Fungsi:

Seiring dengan perkembangannya, Masjid Kampus Unhas menjadi pusat kegiatan mahasiswa Islam di Unhas. Berbagai acara seperti kajian ilmiah, seminar keislaman, pengajian rutin, dan diskusi keagamaan sering diselenggarakan di masjid ini. Selain itu, masjid ini juga menjadi tempat berkumpulnya organisasi-organisasi mahasiswa Islam yang aktif dalam kegiatan dakwah dan pengembangan karakter Islami.

Masjid ini juga berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan salat berjamaah, khususnya salat Jumat yang selalu dipadati oleh civitas akademika dan warga sekitar kampus.

Dengan keberadaannya, Masjid Kampus Unhas tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat pengembangan intelektual dan spiritual bagi mahasiswa dan seluruh komunitas di lingkungan Universitas Hasanuddin.

Sejarah

Sejarah Pembangunan:

Arsitektur:

Peran dan Fungsi:

TAUTAN

TAUTAN